Minggu, 27 Februari 2011

Menjadi Muslimah Sejati

Oleh : Savira Elistya Andani
Di zaman sepeti saat ini yang penuh dengan kebebasan banyak para wanita yang tidak memiliki ciri muslimah. Mereka bersikap tidak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh islam. Dalam masalah materi wanita muslimah seharusnya lebih mementingkan yang halal. Keimanan seorang wanita muslimah menjadikan dia mengucapkan kata – kata, jika diukur sama zaman sekarang sungguh berbeda. Muslimah sejati lebih senang kekurangan harta dan makanan daripada terjerumus ke api neraka. Pemahaman yang baik memberikan keyakinan bahwa rezeki sudah diatur oleh Allah SWT, jika suaminya pergi untuk berjihad maka wanita muslimah tidak ada keraguan terhadap suaminya. Keyakinan seperti ini harus ada pada diri seorang muslimah, agar dunia ini tegak berdasarkan hukum islam. Dan hasil para muslimah harus ditumbuh kembangkan agar lebih baik dan islami. Dan benarlah perkataan seorang bijak yang menyebutkan bahwa, "Di balik setiap laki-laki yang hebat itu ada wanita yang hebat yang pula.”

10 Karakter Wanita Muslimah
 Salimul Aqidah yaitu bersih akidahnya dari sesuatu hal yang bisa menjerumuskan dirinya dari lubang kesyirikan.
 Shahihul Ibadah yaitu benar ibadahnya menurut AlQur'an dan Assunnah serta jauh dari segala Bid'ah yang dapat menyesatkannya.
 Matinul Khuluq yaitu mulia akhlaknya sehingga dapat menunjukkan sebuah kepribadian yang menawan dan dapat meyakinkan kepada semua orang bahwa Islam adalah rahmat bagi seluruh alam.
 Qowiyul Jismi yaitu kuat fisiknya sehingga dapat mengatur segala kepentingan bagi jasmaninya yang merupakan amanah/titipan dari Allah SWT.
 Mutsaqoful Fikri yaitu luas wawasan berfikirnya sehingga dia mampu menangkap berbagai informasi serta perkembangan yang terjadi disekitarnya.
 Qodirun 'alal Kasbi yaitu mampu berusaha sehingga menjadikannya seorang yang berjiwa mandiri dan tidak mau bergantung kepada orang lain dalam memenuhi segala kebutuhan hidupnya.
 Mujahidun linafsihi yaitu bersungguh - sungguh dalam jiwanya sehingga menjadikannya seseorang yang dapat memaksimalkan setiap kesempatan ataupun kejadian sehingga berdampak baik pada dirinya ataupun orang lain.
 Haritsun 'ala waqtihi yaitu efisien dalam memanfaatkan waktunya sehingga menjadikannya sebagai seorang yang pantang menyiakan waktu untuk melakukan kebaikan, walau sedetikpun. karena waktu yang kita gunakan selama hidup ini akan dipertanggungjawabkan dihadapan Allah SWT.
 Munazhom Fii Su'unihi yaitu tertata dalam urusannya sehingga menjadikan kehidupannya teratur dalam segala hal yang menjadi tanggung jawab dan amanahnya. Dapat menyelesaikan semua masalahnya dengan baik dengan cara yang baik.
 Naafi'un Li Ghairihi yaitu bermanfaat bagi orang lain, sehingga menjadikannya seseorang yang bermanfaat dan dibutuhkan. Keberadaannya akan menjadi sebuah kebahagiaan bagi orang lain dan ketiadaannya akan menjadikan kerinduan pada orang lain.
Mudah – mudahan dengan karakter wanita muslimah diatas, sebagai motivasi bagi kita untuk menjadi wanita muslimah sejati. Karena semua perbuatan di dunia akan diminta pertanggung jawaban kelak di akhirat. ALLAHUAKBAR……!!!
**********

Kamis, 03 Februari 2011

Sembilan Tahun Bertahan

Pada tahun 1995 bulan September dilahirkan anak perempuan di RS Permata Bunda, anak tersebut dilahirkan dengan keadaan sehat dan bobot badannya 3,5. Anak tersebut tinggal bersama kedua orang tuanya. Waktu ia sekolah di TK Pertiwi ia selalu di tungguin sama mamanya, tapi lama – kelamaan dia tidak ingin ditungguin lagi dan setiap hari sabtu dia selalu pulang ke kantor mamanya. Setelah lulus dari TK, dia ingin melanjutkan sekolahnya ke SD, tapi karna umur dia belum mencukupi akhirnya dia terpaksa untuk masuk ke TK Kartika II-26. Setiap dia pulang sekolah, rumahnya masih dibereskan. Dan kebiasaan dia sepulang sekolah pasti sepatunya belum dilepas.
“ Vi, sepatunya lepas dulu!” kata Mb Munah ( yang kerja di rumah)
“ iiihh… iya..” sahutnya sebel
Dia pun masuk rumah dan menaruh tasnya di kamar.
“ Mba…. Aku laper…” pintanya
“ ntar ya makanan belum mateng.” Jawab seorang mba – mba di dapur
“ tapi aku udah laper….!!”
“ ya udah adek makan cemilan yang dikulkas!”
“ gag mau…!!! Aku mau makan nasi..!!”
Waktu makan pun tiba……
“ dek, makan dulu yuk!!”
“ gag mau… udah gag nafsu makan.”
“ lah tadi mau makan?”
“ kan mau makannya tadi!! Mba sih kelamaan, jadinya udah nggak nafsu lagi.” Ngambeknya
“ ya udah kalau kamu sakit, jangan salahin mba ya…”
“ huh…..”
Jam tidur siang tiba….!!!
“ Vi, tidur siang dulu!”
“ iiiihhh aku nggak ngantuk tau..”
“ tapi kamu harus tidur siang!”
“ iihh dibilangin belum mau tidur juga..”
“ tapi kamu harus bobo…!!” tegas mba Munah ( lagi nyapu)
“ pokoknya aku belum ngantuk.. bawel banget sih…!!” sangking gregetannya dia memukul kepala Mba Munah dengan sapu di sampingnya.( parah banget yak?!).
Keesokan harinya dia main di ruang tengah sendiri, karena dia pingin banget hidungnya mancung jadinya jepit jemuran dia jepit ke hidungnya kurang lebih 15 menit. Setelah itu karena merasa sakit dia lepas jepitan tersebut. Akhirnya hidungnya mengeluarkan darah yang cukup banyak, karena dia takut bilang, langsung di usapnya dengan tissue. Lalu dia pun iseng memasukan sebuah mutiara ke dalam hidungnya, ternyata mutiara tersebut lenyap masuk ke hidungnya, dan dia tidak memberitahu ke kedua orang tuanya. Selain hal ini, dia juga pernah kekunci di kamar mamanya, gara – gara dia ngambek trus ngunci dirinya di kamar……eheheh… dia gag bisa buka kunci kamar. Dan akhirnya dia nangis dan nelpon mamanya di kantor. Rutinitas dia selalu begitu.
1 tahun kemudian…….
Sekarang dia gag sendirian, dia punya adik kecil yang lucu. Semenjak kelahiran adiknya, dia tambah manja gag karuan dan mamanya berhenti kerja dari perusahaan ekspor impor kopi, karna adiknya mengidap penyakit kuning. Tanpa terasa juga dia telah kelas 1 SD. Pertama kali dia masuk sekolah, dia dianter sama papa. Mulai mencari kelas sampe mobil anter jemput utuknya. Hari – hari pertama masuk sekolah dia masih ditungguin papa atau mamanya, tapi lama – kelamaan dia sudah bisa di tinggal. Dan semua kegiatan sekolah bisa di ikutinya bersama teman – teman barunya.
***********
5 tahun kemudian…………
Tanpa terasa sekarang dia berusia 11 tahun. Semakin dewasa dan dia termasuk murid yang eksis di sekolah, sering di tunjuk sama Pak Bono dan Pak Tyo dalam pelajaran beliau. Tapi pertengah tahun ajaran dia sering pusing dan hidungnya mengelurkan darah(mimisan). Dia pun menganggap biasa pusing tersebut, dia nggak pernah bilang ke orang tuanya. Kegiatan belajar di sekolah pun berjalan lancer tanpa hambatan dan setiap hari selasa, kamis, dan sabtu sekolah mengadakan pelajaran tambahan.
Sepulang latihan drumband di sekolah, dia dan teman – teman yang lain menyebrangi jalan protokol di depan SDN 2 Palapa. Tiba – tiba waktu dia menyebrangi jalan sebuah motor dengan kelajuan kencang menabrak dia, dan dia pun terjatuh tapi motor tersebut meninggalkannya dari tempat kejadian.